jelaskan mengenai prinsip prinsip dalam pengolahan sampah!

Prinsip-prinsip pengolahan sampah adalah prinsip-prisnip kerja dalam mengelola sampah. Prinsip pengolahan sampah terbagi menjadi 4 yaitu;

• Reduce ( mengurangi )
• Reuse ( menggunakan kembali )
• Recycle ( mendaur ulang )
• Replace ( mengganti )

Pembahasan

Definisi sampah menurut Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 pasal 1 ayat (1) adalah:

“Sampah adalah sisa-sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat.”

Sebagai tambahan informasi menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bahwa pada 2020 total produksi sampah nasional telah mencapai 67,8 juta ton. hal tersebut berarti ada sekitar 185.753 ton sampah per harinya yang dihasilkan oleh 270 juta penduduk. ini juga berarti setiap penduduk memproduksi sekitar 0,68 kilogram sampah per hari.

Sebuah data yang luar biasa menggambarkan bahwa masalah sampah bukanlah masalah sederhana. Indonesia bisa menjadi negara darurat sampah jika tidak segera mengelola sampahnya dengan benar dan kuncinya ada di kita sebagai warga negara Indonesia.

Oleh karena itu, kita bisa memulai menggunakan prinsip-prinsip dalam mengelola sampah.

Pertama Reduce ( mengurangi )

Kita harus mulai mengurangi jumlah sampah yang kita hasilkan secara pribadi. Misalnya dengan mengurangi penggunaan plastik, mangkuk-mangkuk sekali pakai, botol sekali pakai dan lain-lain.

Akan lebih baik jika kita membawa plastik sendiri ketika berbelanja, membawa air minum botol sendiri, tempat makan untuk kita pribadi. Dengan seperti itu kita berharap jumlah sampah akan berkurang.

Kedua Reuse ( menggunakan kembali )

Dalam proses reuse ini kita disarankan menggunakan kembali tempat-tempat atau wadah yang berpotensi menjadi sampah. Misalnya menggunakan kaleng bekas susu menjadi pot bunga, menggunakan stik eskrim sebagai kerajinan tangan, ember-member yang pecah dan sudah tidak terpakai bisa dijadikan pot untuk bunga yang ukurannya besar dan lain-lain.

Ketiga Recycle ( mendaur ulang )

Dalam proses recycle kita bisa mendaur ulang sampah menjadi produk yang baru atau produk yang sama. Contohnya kertas yang bisa didaur ulang menjadi kertas yang baru atau kertas untuk membuat tempat tisu dan lain-lain.

Keempat Replace ( mengganti )

Dalam proses replace kita disarankan menggunakan hal-hal yang berpotensi tidak menjadi sampah. Misalnya kantung sampah plastik yang diganti menjadi karung goni. Menggunakan mangkuk sendiri ketika membeli bakso dan tidak menggunakan sterefoam.

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang sampah https://brainly.co.id/tugas/38654793

2. Materi tentang 2 jenis sampah https://brainly.co.id/tugas/34680264

3. Materi tentang cara mengolah sampah https://brainly.co.id/tugas/34095647

----------------------------------------------------------

Detail jawaban

Kelas: 5

Mapel: B. Indonesia

Bab: 4

Kode: 5.1.4

#TingkatkanPrestasimu